Sarang Burung Wallet Diekspor ke Amerika & Cina
Sarang burung wallet ternyata sudah
diekspor sampai Amerika Serikat dan China. Ini adalah peluang bisnis bagi masyarakat
Indonesia termasuk WNI di luar negeri.
Bisnis sarang burung wallet sudah diekspor mencapai Amerika, Cina, dll |
Bisnis
sarang burung wallet menjadi kabar yang cukup fenomenal beberapa tahun terakhir
ini. Tidak hanya domestik, bisnis sarang burung wallet ternyata sudah mencapai
mancanegara.
Salah satu
negara yang memiliki permintaan tinggi terhadap sarang burung wallet adalah
Amerika dan Cina. Anda dapat mengirim sarang menembus Amerika melalui Pos
Indonesia.
Kenapa Sarang Burung Wallet Mahal?
Sarang burung
wallet tentu saja tercipta dari burung wallet itu sendiri. Biasanya burung ini
hidup dan menetap di wilayah pantai, pemukiman, gua-gua, bangunan kosong, serta
ruang besar lainnya.
Burung ini hidup
berkelompok dan membentuk sarang dari air liur mereka yang mengeras. Nah, air
liur yang mengeras itu nantinya akan menjadi sarang burung wallet.
Sarang
inilah yang boleh dikatakan bagai emas. Sebab bisa digunakan untuk berbagai manfaat.
Seperti dikonsumsi, untuk kesehatan, kecantikan, dan lainnya.
Bayangkan saja,
sarang sarang burung wallet harga setiap satu gram mencapai lebih dari Rp20
ribu. Artnya per kilogram (kg) harganya sebesar Rp20 juta. Wow sangat besar
bukan!
Anda bisa
mencari banyak referensi di internet atau membeli buku bagaimana untuk ternak
burung wallet. Jika Anda tekuni dengan baik, bisnis sarang burung sangat menjanjikan
keuntungan yang besar bagi Anda.
Diekspor Sampai Amerika Serikat dan Cina
Bisnis sarang
burung wallet ini menjadi peluang yang sangat besar. Sebab permintaan pasar saat
ini tidak bisa terpenuhi dengan ketersediaannya.
Bagaimana
tidak, permintaan sarang burung wallet banyak datang dari luar negeri seperti Amerika
Serikat dan Cina.
Seperti pada
10 Maret 2020 ini, Sumatera Utara mengekspor 693,75 kg sarang burung walet
senilai Rp11,65 miliar ke 4 negara dengan menggunakan layananan pos ekspor,
dari Pos Indonesia.
Permintaan
sarang burung walet dari Cina bahkan tidak terpengaruh oleh virus corona. Permintaannya
malahan meningkat pesat.
Dilansir
dari laman resmi Pos Indonesia, Hafni Zahara selaku Kepala Balai Karantina
Pertanian Medan mengatakan, komoditas subsektor peternakan tersebut telah dipastikan
sehat aman sebelum ekspor ke luar negeri.
“Di mana
Amerika Serikat sebanyak 52 kg, Australia 14 kg, Eropa 10 kg, dan China
sebanyak 517,75 kg,” katanya.
Hingga Maret
2020, Cina mendominasi pasar komoditas ini. Ekspor ke negara lain juga tetap
berjalan, seperti Hongkong (69,9%), Singapura, Vietnam, Amerika, Taiwan, dan
Malaysia.
Sarang
burung walet ini dia didapatkan dari peternak di Sumatera dan Sulawesi.
Nah bagi
Anda WNI atau TKI di luar negeri, mungkin bisa menjadikan bisnis sarang burung
wallet sebagai usaha Anda di Indonesia!.
Post a Comment for "Sarang Burung Wallet Diekspor ke Amerika & Cina"
Thank you for reading our article!
Feel free to share your opinions, experiences, or suggestions in the comment section below.